1. Buat Bersendawa

Ada beberapa ciri yang bisa dikenali kalau bayi sedang masuk angin. Selain rewel dan menangis, bayi masuk angin perutnya kembung dan sering buang angin pada saat atau setelah diberi susu, serta berguling-guling karena tidak nyaman di bagian perut. Saat bayi memperlihatkan gejala tersebut, gendong bayi dengan posisi tegak menghadap ke belakang, sambil menepuk atau menggosok punggungnya sampai ia bersendawa. 
 
1. Buat Bersendawa
source: https://www.bubhub.com.au

 

2. Usapkan Minyak Telon

Selanjutnya aplikasikan minyak telon pada bagian perut dan punggung bayi dan usap secara perlahan sampai terasa hangat. Rasanya yang hangat akan menyamankan perut bayi. Minyak telon cukup efektif membantu menghangatkan tubuh dan merangsang saraf serta pembuluh darah bayi sehingga aliran darahnya menjadi lebih aktif dan pertukaran oksigen pun terjadi lebih optimal. Ada banyak varian minyak telon yang dijual di pasaran. Pilih yang khusus untuk bayi dan tidak menimbulkan iritasi ya, Moms! 
 
2. Usapkan Minyak Telon
source: https://www.livestrong.com

 
baca juga

3. Matikan Kipas Angin dan AC untuk Sementara Waktu

Cari tahu penyebab masuk angin pada bayi. Apabila bayi terus berada di dalam rumah dan tetap masuk angin, maka bisa jadi disebabkan penggunaan kipas angin ataupun AC. Untuk sementara waktu, matikan kipas angin ataupun AC agar bayi merasa lebih hangat. Jika udara terlalu panas, maka akali dengan mengarahkan kipas angin tidak langsung kepada bayi atau menyetel AC tidak terlalu dingin. Selain itu, pakaikan bayi baju yang hangat namun tetap mampu menyerap keringat. Saat bayi tidur jangan lupa gunakan selimut agar tidak lagi masuk angin. 
 
3. Matikan Kipas Angin dan AC untuk Sementara Waktu
source: https://www.whe.org

 

4. Ramuan Tradisional

Ada ramuan tradisional yang efektif secara turun temurun mengatasi masuk angin. Ramuan itu berupa campuran bawang merah 1 atau 2 siung, minyak kelapa dan minyak telon. Parut bawang merah lalu dicampur dengan minyak telon, baluri tubuh anak terutama perut dan punggung, akan lebih baik jika sambil dipijat. Ramuan ini bagus dan efektif, namun dengan catatan hanya diaplikasikan pada bayi berusia di atas 6 bulan. Alasannya karena bayi di bawah usia 6 bulan memiliki kulit yang sangat sensitif dan dikhawatirkan tidak bisa menerima ramuan tradisional tersebut. Ada kemungkinan ramuan akan menyebabkan kulit bayi menghitam dan luka karena terlalu panas. 
 
4. Ramuan Tradisional
source: https://inetarticle.com
Nah, itu dia beberapa cara mengatasi masuk angin pada bayi. Semoga informasi ini membantumu, Moms!