Mitos 1. Keturunan Anak Kembar


Menurut mitos yang berkembang, hanya anak kembar yang dapat memiliki keturunan kembar. Lalu ada juga mitos yang mengatakan bahwa hanya laki-laki yang terlahir kembar yang bisa membawa gen kembar.
http://hamil.co.id

Faktanya, kehamilan kembar memang kemungkinan besar dapat terjadi apabila pasangan memiliki keturunan kembar. Tidak hanya lelaki yang dapat membawa gen kembar, perempuan pun bisa membawa gen tersebut apabila si perempuan memiliki garis keturunan kembar. Namun, di era modern ini tidak hanya pemilik keturunan kembar yang dapat menghasilkan anak kembar. Terdapat cara khusus untuk orang-orang tanpa memiliki gen kembar yang ingin menghasilkan kehamilan kembar dalam dunia kedokteran.



Mitos 2. Kembar Laki-laki Dan Perempuan


Mitos selanjutnya yang berkembang seputar anak kembar adalah kembar laki-laki dan perempuan yang ari-arinya harus terkubur terpisah. Ketakutan yang berkembang di masyarakat adalah apabila ari-ari dari kembar laki-laki dan perempuan terkubur bersamaan, maka ketika tumbuh dewasa nanti pasangan ini akan menikah. Anak kembar pasangan inipun harus dipisahkan dalam hidup mereka. Anak kembar laki-laki dan perempuan sering disebut sebagai kembar pengantin.
http://omsehat.com

Faktanya, kembar laki-laki dan perempuan sama seperti anak kembar dengan jenis kelamin sama lainnya. Hubungan mereka sama seperti hubungan saudara pada umumnya dan menyimpan gen regresif dalam tubuh mereka. Gen regresif ini akan bereaksi apabila mereka menikah dan menyebabkan kerugian di kemudian hari.

baca juga



Mitos 3. Kakak Dan Adik Pada Anak Kembar


Mitos yang sering terdengar seputar anak kembar berikutnya adalah kakak dan adik pada anak kembar. Menurut mitos, anak kembar yang lahir terakhir adalah kakak sementara yang terlahir lebih dulu adalah adik. Mengapa demikian? Masyarakat percaya bahwa anak kembar yang terlahir terakhir membantu mendorong saudaranya keluar terlebih dahulu. Maka anak kembar yang lahir terakhir adalah kakak yang membantu adiknya.
http://www.selipan.com

Faktanya, menurut dunia kedokteran, penentuan kakak dan adik pada sepasang anak kembar ditentukan berdasarkan waktu kelahiran. Yang keluar dari rahim ibu terlebih dahulu adalah kakak, sedangkan yang lahir belakangan adalah adik.



Mitos 4. Sekolah Anak Kembar


Banyak orang yang mengatakan bahwa anak kembar tidak boleh bersekolah di sekolah yang sama. Meskipun berada di dalam satu sekolah yang sama, anak kembar harus dipisah kelasnya. Artinya, selama di sekolah anak kembar harus terpisah satu sama lain agar dapat lebih berkembang.
https://s3-ap-southeast-1.amazonaws.com

Faktanya, anak kembar tidak bisa terpisah satu sama lain. Begitupun dengan di sekolah. Dari sisi psikologis, justru sepasang anak kembar harus ditempatkan dalam satu sekolah dan satu kelas yang sama agar pertumbuhan emosi dan karakter mereka dapat berkembang dengan baik. Biasanya anak kembar akan lebih nyaman apabila bersama dengan saudaranya.

baca juga



Mitos 5. Jika Salah Satu Sakit, Lainnya Juga Akan Sakit


Kita tentu sering mendengar atau melihat sendiri, sepasang anak kembar terbaring sakit di dalam ruangan yang sama. Seringkali salah satu dari mereka terserang penyakit lebih dulu dan lainnya menyusul. Hal ini dianggap lumrah di kalangan masyarakat karena menganggap hal ini sebagai salah satu kemampuan telepati dari pasangan anak kembar meskipun mereka berada di tempat yang jauh.
https://cdn.brilio.net

Faktanya, hal ini merupakan hal yang wajar karena ikatan emosional anak kembar yang sangat kuat sejak berada dalam kandungan. Ikatan emosional inilah yang membuat anak kembar dapat merasakan hal yang sama satu sama lain. Faktor lain yang membuat anak kembar dapat sakit secara bersamaan adalah karena mereka selalu berdampingan dan berada di ruangan yang sama. Sehingga apabila salah satu sakit, maka yang lain akan tertular penyakit yang sama dari udara di ruangan tersebut.

Nah itulah beberapa mitos beserta fakta penjelasan seputar uniknya anak kembar. Semoga dapat menjawab pertanyaan-pertanyaan dan keraguan yang kerap dirasakan oleh kamu, ya Ladies!